IKHWANUL MUSLIMIN MENGINGKARI BANTAHAN KERAS TERHADAP AHLUL BID’AH*
- Pernah disampaikan kepada Syaikh Al-Albani rahimahullahu ucapan seseorang yang memprotes kerasnya (uslub/bahasa/konteks) beliau dalam membantah Al-Buthi meskipun orang itu setuju dengan isi/konten bantahan beliau.
- Maka Syaikh Al-Albani rahimahullahu menjawab: Perumpamaan orang (yang protes) tersebut seperti orang yang melihat si C memukul si B dengan sekali pukulan dan dia pun menyalahkan si C. Padahal dia tidak tahu bahwa si B terlebih dulu yang memukul si C berulang kali. Apakah bisa dikatakan jika si B itu mutasyaddid/terlalu keras atau berbuat zhalim?! (orang yang masih punya akal sehat pasti menolak jika dikatakan si B mutasyaddid/zhalim).
- Beliau juga berkata: Orang yang protes tadi itu kemungkinan dia adalah pengikut/anggota kelompok Ikhwanul Muslimin atau terpapar pemikiran mereka. Atau dia itu hizbi (pengikut ajaran fanatik golongan)
[*] Diringkas dari soal jawab bersama Syaikh Al-Albani dengan link https://youtu.be/U1jyhU69hPY
Mungkin ada yang bertanya/protes: Itukan untuk ahlul bid’ah, namun jika untuk yang sesama ahlussunnah?! Jawabannya, baca kembali ucapan Syaikh Al-Albani rahimahullahu yang telah kita terjemahkan dan posting dengan judul “Mengapa Keras dalam Membantah?” ().