HANYA ALLAH SAJA YANG BISA MENGENTASKAN MUSIBAH INI
Allah berfirman:
وَإِن یَمۡسَسۡكَ ٱللَّهُ بِضُرࣲّ فَلَا كَاشِفَ لَهُۥۤ إِلَّا هُوَۖ وَإِن یَمۡسَسۡكَ بِخَیۡرࣲ فَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَیۡءࣲ قَدِیرࣱ
“Apabila Allah menimpakan musibah kepadamu, maka tidak ada yang bisa mengentaskannya kecuali Dia (Allah). Dan jika Allah memberikan kebaikan kepadamu, maka Dialah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS. Al-An’am: 17)
Syaikh Abdurrahman As-Sa’di rahimahullahu berkata: “Diantara dalil akan keesaan Allah ta’ala (tauhid) bahwasanya Dialah (Allah) satu-satunya Dzat yang bisa mengentaskan musibah dan yang bisa mendatangkan kebaikan serta kebahagiaan. Oleh karenanya Allah berfirman “apabila Allah menimpakan musibah” baik berupa kefakiran, penyakit (seperti covid-19), kesulitan, kesedihan, atau selainnya (seperti banjir bandang, gempa bumi, tanah longsor) “maka tidak ada yang bisa mengentaskannya kecuali Dia (Allah). Dan jika Allah memberikan kebaikan kepadamu, maka Dialah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu”.
Apabila Allah adalah satu-satunya Dzat yang dapat mendatangkan manfaat dan madharat maka Dialah yang berhak untuk diesakan dalam ibadah.”
(Tafsir Al-Karim Ar-Rahman hal. 280 oleh Syaikh Abdurrahman As-Sa’di rahimahullahu)
Maka Marilah kita beribadah hanya kepada Allah saja, bertawakkal hanya kepada Allah, berdoa hanya kepada Allah, beristighatsah (minta tolong dikala susah) hanya kepada Allah, bersumpah dengan hanya menyebut nama Allah, bernadzar untuk Allah, menyembelih hewan qurban hanya untuk Allah. Dan bukan untuk malaikat, nabi, wali, jin dan lain sebagainya dari makhluk ciptaan Allah.